Jejak berita, Ambon – SMK Muhammadiyah Ambon dalam penerimaan siswa baru tahun ini mengalami peningkatan 100% kalau dibandingkan dengan tahun sebelumnya, ada sekitar 160 siswa baru yang terdiri dari empat jurusan, demikian yang disampaikan kepala sekolah SMK Muhammadiyah Ambon, Jafar Siddik, S.Pd,. M.Pd saat di temui media ini diruang kerjanya, pada Kamis (11/07/2024).
Siddik menjelaskan, SMK Muhammadiyah Ambon dalam penerimaan siswa baru ada menerapkan beberapa kategori, yaitu siswa yang berasal dari orang tua ekonomi mampu, sedang dan ekonomi tidak mampu. Hal ini dimaksudkan agar siswa yang kurang mampu secara ekonomi akan diberikan prioritas, semacam pemberian beasiswa.
“Untuk siswa yang ekonomi tidak mampu kita memberikan prioritas, mereka dibebaskan dari segala macam pembiayaan sekolah sampai mereka lulus, yang penting mereka mau sekolah,” Jelas Siddik.
SMK Muhammadiyah Ambon juga membuka pendaftaran siswa baru lewat jalur prestasi dan mereka juga diberikan beasiswa berprestasi hingga lulus sekolah.
“Yang penting mereka saat melakukan pendaftaran harus membawa surat keterangan berprestasi dari sekolah asal,” Tuturnya.
Menurutnya, Siswa yang mendaftar di SMK Muhammadiyah Ambon tidak hanya dari kota Ambon, ada dari Seram bagian barat, Maluku Tengah, Tual, Seram bagian timur, Pulau Buru.
Siddik menambahkan, untuk prestasi yang ditorehkan SMK Muhammadiyah Ambon dalam tahun ajaran 2023/2024, ada 4 prestasi di tingkat provinsi Maluku.
“Pada semester tahun ajaran 2023 2024 kita memang mendapatkan 4 prestasi,
di tingkat provinsi kemarin kita juara 3 bersaing dengan SMA, SMK dan madrasah Aliyah se Maluku dalam kompetisi olimpiade ekonomi syariah yang diselenggarakan oleh IAIN Ambon dan bank-bank Syariah di Maluku ini dan Alhamdulillah kita diwakili oleh siswa dari program studi AKL (akuntansi dan keuangan lembaga) dan bisa masuk 3 besar,” Ungkap Siddik.
sedangkan kompetisi lain ada tiga siswa SMK Muhammadiyah Ambon akan mewakili provinsi Maluku di tingkat nasional dalam Kompetisi Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N), termasuk LKS.
SMK Muhammadiyah Ambon juga telah melaksanakan Fortasi (forum ta’aruf dan orientasi) bagi siswa baru.
Dalam struktur kurikulum di SMK Muhammadiyah lebih mengedepankan pimpinan karakter dan pembelajaran keagamaan yang lebih menonjol, karena anak-anak juga harus diperkenalkan dengan keadaan sekolah dan Al Islam dan kemuhammadiyahan. (JB-01)
