Waspada Gejala Psikologis Pemimpin Pendendam dan Haus Kekuasaan.

Kabupaten KKT3112 Dilihat

Jejak Berita.Com, Saumlaki – Seorang Pemimpin dan haus kekuasaan dapat membahayakan stabilitas kepemimpinan dan membawa dampak bagi masyarakat.

Hal ini disampaikan seorang aktifis Kabupaten Kepulauan Tanimbar saat diwawancarai media ini, Sabtu (27/7/2024) terkait gejala psikologi pemimpin dengan kecendrungan tersebut.

” Pemimpin yang pendendam cendrung memendam rasa dendam dan mengambil tindakan balas dendam kepada pihak-pihak  yang dianggap menghalang atau mengkritiknya.Ini tentu tidak sehat dan dapat memicu perpecahan,” ungkapnya kepada wartawan.

Selain itu, lanjut aktifis pemimpin yang haus kekuasaan seringkali menghalalkan segala cara untuk mempertahankan kekuasaannya. Mereka tidak segan melakukan tindakan otoriter dan menindas yang bersebrangan dengan prinsip dan kepentingan pribadi maupun kelompoknya.

Hal ini bisa memicu ketakutan dikalangan masyarakat untuk menyuarakan aspirasinya. Pemimpin model ini cendrung tidak terbuka terhadap kritik dan berbagai pendapat yang berbeda,” imbuhnya.

Biasa disaoa OL, mengatakan beberapa gejala psikologi pemimpin pendendam dan ,” AUS KEKUASAAN,” antara lain memiliki sikap arogan, sekalu ingin didengar dan dituruti, tidak toleran terhadap perbedaan pandangan, dan memiliki tendensi untuk menyingkirkan pihak – pihak yang dianggap mengancam kekuasaannya.

” Yang paling berbahaya adalah ketika seorang pemimpin mengidap kedua kondisi ini sekaligus, pendendam dan haus kekuasaan . Ini bisa membawa negara atau daerah menuju situasi yang tidak stabil,” pungkasnya.

Dia mengimbau agar masyarakat memberi dukungan kepada pemimpin yang memiliki jiwa demokrasi, santun, terbuka terhadap kritik, dan mengayomi seluruh masyarakat tanpa memandang latar belakang. Hanya dengan pemimpin yang sehat mental dan psikologinya, pembangunan dapat berjalan dengan baik dan kemakmuran rakyat dapat terwujud. (JB-03)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *