Pelantikan BPD IKB TNS Kota Ambon Periode 2024-2029: Memperkuat Konsolidasi dan Peran Masyarakat

Jejak.Com, Ambon – Badan Pengurus Daerah (BPD) Ikatan Keluarga Besar Teon Nila Serua (IKB-TNS) Kota Ambon resmi dilantik untuk periode 2024-2029 dalam sebuah acara yang berlangsung khidmat pada Sabtu (10/8/2024) di Ruang Rapat Vlissingen, Balai Kota Ambon. Pelantikan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Asisten Sekretaris Kota Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Selly Kalahatu, yang membacakan sambutan tertulis dari Penjabat Wali Kota Ambon, Dominggus N. Kaya.

Dalam sambutannya, Penjabat Wali Kota Ambon menekankan pentingnya pembinaan dan pengembangan anggota IKB-TNS dalam mencapai tujuan organisasi, dengan berlandaskan pada aspirasi masyarakat dan prinsip pemberdayaan komunitas. Beliau juga menyoroti peran vital organisasi dalam memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, serta menjaga dan melestarikan norma-norma, nilai, dan etika dalam kehidupan bermasyarakat.

“Partisipasi masyarakat harus dikedepankan, bukan hanya untuk membangun organisasi yang kuat, tetapi juga untuk menjaga dan memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa serta memelihara norma, nilai, dan etika dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” ujar Kalahatu saat membacakan sambutan.

Sementara itu, Ketua BPD IKB-TNS Kota Ambon yang baru dilantik, Ronald H. Lekransy, yang juga menjabat sebagai Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, menyampaikan bahwa IKB-TNS memiliki tiga fokus utama dalam menjalankan misinya.

Pertama, *Aspek Konsolidasi*, yang bertujuan menghimpun warga asal TNS dalam satu persekutuan, serta melestarikan nilai-nilai budaya dalam membangun kehidupan bersama. Kedua, **Memetakan Potensi**, yaitu menyatukan potensi sumber daya orang TNS untuk berkontribusi dalam pembangunan kehidupan bersama. Ketiga, *Partisipasi*, di mana IKB-TNS berkontribusi terhadap pemerintahan dan pembangunan di tempat-tempat di mana komunitas TNS berada.

“Organisasi ini juga harus merawat dan memelihara budaya hidup rukun dalam ikatan nilai-nilai adat dan budaya TNS, yang dikenal dengan falsafah hidup *UKMU MORI TARI SOLILAKTA* yang mencerminkan kerukunan antar mutu, kampung, dan pulau, serta harus berdampak pada kehidupan bersama sebagai masyarakat di Kota Ambon,” tambah Lekransy.

Ketua Umum DPP TNS, Levina W. Littay, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi kepada BPW IKB-TNS Provinsi Maluku yang telah menggagas pembentukan BPD IKB-TNS Kota Ambon. Littay menekankan bahwa pembentukan organisasi ini merupakan komitmen kuat untuk konsolidasi masyarakat TNS di berbagai wilayah, termasuk kabupaten/kota.

“Saya berharap keluarga besar TNS di Kota Ambon dapat membangun konsolidasi atas nilai-nilai budaya, serta turut serta dalam pembangunan daerah di mana pun mereka berada,” ujar Littay.

Ia juga menitipkan harapan agar BPD IKB-TNS Kota Ambon dapat menjadi mitra yang strategis bagi Pemerintah Kota Ambon dalam menunjang program pembangunan serta peduli terhadap kebutuhan masyarakat TNS di kota ini.

Turut hadir dalam acara tersebut adalah Asisten Sekkot Bidang Ekonomi Pembangunan, Staf Ahli Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Kepala Badan Kesbangpol, Kasat Pol-PP, Kepala DP3MD, Kabag Kesra, serta tamu undangan lainnya. (JB-02)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *